Keputusan untuk memiliki anak merupakan salah satu keputusan terbesar dalam kehidupan seseorang. Meski keputusan ini sangat emosional dan pribadi, tetapi ada banyak hal yang harus diperhatikan sebelum memutuskan untuk memiliki anak.
Kehadiran anak adalah tanggung jawab yang dipikul sepanjang masa oleh orang tua. Berbagai hal perlu disiapkan sebelum menyambut kedatangan sang buah hati. Mulai dari kondisi keuangan, kesiapan mental, hingga kesiapan anda dan pasangan untuk menghadapi tantangan baru.
Baca juga artikel Medikacare lainnya : Penyebab gagalnya melakukan promil - Medikacare
Beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum memiliki anak
Sebelum memutuskan untuk memiliki anak, ada beberapa hal yang perlu anda dan pasangan perhatikan, di antaranya:1. Berdiskusi dengan pasangan
Meski hidup berdampingan, bukan berarti anda dan pasangan menginginkan jumlah anak yang sama. Biasanya, jumlah anak dipengaruhi oleh pengalaman masa kecil masing-masing. Jadi, tidak perlu heran jika anda dan pasangan menginginkan jumlah anak yang berbeda.Perbedaan keinginan tersebut kerap mendatangkan perselisihan. Untuk menyiasatinya, anda hanya perlu berdiskusi dengan pasangan terkait jumlah anak yang diinginkan.
2. Kondisi keuangan
Semakin banyak memiliki anak, maka kebutuhan rumah tangga akan semakin bertambah pula. Itulah mengapa, sebelum memutuskan memiliki anak anda dan pasangan perlu mempertimbangkan kondisi keuangan. Pasalnya, jaminan kestabilan keluarga adalah salah satu bentuk tanggung jawab orang tua terhadap anaknya.3. Usia dan kesehatan
Kehamilan berkaitan erat dengan kesehatan sang ibu dan janin. Jadi sebelum memutuskan memiliki anak, anda dan pasangan perlu mempertimbangkan kondisi kesehatan masing-masing. Untuk wanita, ia perlu mempertimbangkan usia dengan jarak kehamilan. br>Hamil dengan usia yang terlalu muda atau tua dan jarak kehamilan yang terlalu dekat atau jauh berisiko bagi kesehatan ibu dan janin. Meski pria akan terus memproduksi sel sperma, penyakit tertentu juga dapat memengaruhi kualitas sperma. Jadi, kondisi kesehatan anda dan pasangan tidak boleh diabaikan sebelum memiliki anak.
Baca juga artikel Medikacare lainnya : Ternyata usia ayah mempengaruhi perkembangan janin - Medikacare
4. Kondisi psikis dan emosional
Memiliki anak berarti anda dan pasangan harus siap dengan segala konsekuensi. Mulai dari kebutuhan yang semakin banyak, perilaku anak, dan lain sebagainya. Kondisi ini tidak jarang memengaruhi kondisi psikis serta emosional anda dan pasangan.Artinya selain kesiapan finansial, anda dan pasangan perlu siap secara mental sebelum memutuskan memiliki anak.
Baca juga artikel Medikacare lainnya : Kenali tanda-tanda Pasangan belum siap untuk mempunyai Anak - Medikacare
5. Kondisi hubungan
Jika anda dan pasangan tidak memiliki hubungan yang harmonis, keinginan untuk memiliki anak perlu dipertimbangkan baik-baik. Pasalnya, memiliki anak merupakan tantangan besar, sehingga memerlukan hubungan yang kuat untuk menghadapi berbagai perubahan.Namun, bila anda dan pasangan dapat bekerja sama dengan baik dan mampu menyelesaikan masalah bersama, tidak ada salahnya untuk mulai merencanakan memiliki seorang anak.
6. Kesiapan menghadapi tantangan
Memiliki anak bukanlah hal yang mudah dan mungkin melibatkan banyak tantangan. Oleh karena itu, sebelum memutuskan untuk memiliki anak, anda dan pasangan harus mempertimbangkan kesiapan diri dalam menghadapi tantangan tersebut. Anda dan pasangan harus siap untuk menghadapi stres, kurang tidur, dan waktu yang kurang untuk diri sendiri.7. Masa depan
Hal terakhir yang perlu anda dan pasangan perhatikan sebelum memiliki anak adalah masa depan anda dan anak. Anda dan pasangan harus memikirkan bagaimana anak akan memengaruhi masa depan anda, termasuk keputusan karir.Itulah beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum anda dan pasangan memiliki anak. Kesiapan diri dan pasangan sebelum memutuskan untuk memiliki anak merupakan hal yang penting. Jadi, persiapkan diri sebaik mungkin sebelum berencana memiliki anak.